Skip to content
Manfaat dan Tantangan Teknologi Voice dalam Evolusi Gudang Modern

Para pekerja di gudang sering kesulitan mengkoordinasikan kegiatan dan mencari barang, namun teknologi voice dapat membantu proses pengelolaan warehouse. Sistem ini memanfaatkan suara untuk mengelola inventory, pemindahan barang, dan tugas lainnya melalui perintah suara.

Karena terhubung ke Warehouse Management System (WMS), sistem ini memungkinkan proses gudang menjadi lebih efisien dan cepat. Pekerja dapat mengakses informasi dengan mudah melalui perangkat suara seperti headset atau smartwatch.

Dengan teknologi voice, mereka dapat mengakses daftar barang, meminta bantuan rekan kerja, atau mengirim pesan ke supervisor melalui perintah suara. Perintah suara mempermudah akses dan interaksi dalam operasi gudang dan fulfillment center.

Manfaat Menerapkan Sistem Voice di Warehouse

1. Mengarahkan Pekerja ke Lokasi Produk yang Tepat

Dengan sistem teknologi voice, pekerja di gudang dapat diarahkan ke lokasi produk yang tepat atau diberi rute terbaik untuk pengambilan barang. Teknologi voice memfasilitasi pengaturan dan navigasi dalam operasi fulfillment center secara efektif.

2. Mengirimkan Instruksi Kerja Secara Langsung

Dengan teknologi voice, instruksi kerja dapat disampaikan kepada pekerja gudang, seperti memberitahu jumlah produk yang harus diproses. Selain itu, pesan pengingat dapat diberikan untuk memasang kembali rak kosong.

3. Membantu Pengisian Data dan Pencatatan Transaksi

Dengan teknologi voice, pekerja di gudang dapat dibantu dalam mengisi data atau mencatat transaksi dengan mengajukan pertanyaan dan menerima jawaban suara. Teknologi ini memfasilitasi interaksi suara dalam pencatatan dan pengisian data di gudang.

4. Memantau Kegiatan Gudang Secara Efisien

Dengan teknologi voice, aktivitas di gudang dapat dipantau dengan memberikan notifikasi kepada pekerja tentang transaksi yang berlangsung. Selain itu, laporan tentang jumlah barang yang diproses dapat dikirimkan kepada manajemen.

Tantangan dalam Implementasi Voice

1. Biaya Awal

Meskipun sistem voice membutuhkan investasi awal yang signifikan dalam hardware, software, dan pelatihan. Namun, biaya ini mungkin menjadi hambatan bagi perusahaan dengan anggaran terbatas.

2. Pelatihan Pekerja

Walaupun pelatihan teknologi ini berlangsung singkat, pekerja gudang membutuhkan waktu untuk menyesuaikan diri dengan teknologi baru. Mereka perlu menguasai perangkat suara dan instruksi, serta cara berinteraksi dengan sistem, yang memerlukan waktu dan usaha.

3. Kompatibilitas Sistem

Teknologi voice perlu dapat terintegrasi dengan sistem informasi gudang dan fulfillment center yang ada untuk memungkinkan keselarasan. Hal ini mungkin menuntut modifikasi pada sistem eksisting, memerlukan investasi waktu dan biaya tambahan.

4. Kebisingan di Lingkungan Kerja

Di gudang yang bising, berkomunikasi antara pekerja dan sistem menggunakan suara bisa sulit. Oleh karena itu, perangkat suara perlu dirancang agar dapat mengatasi kebisingan dan pekerja mungkin perlu beradaptasi.

5. Kesulitan Berbicara

Sebagian pekerja gudang mungkin mengalami kesulitan berkomunikasi secara jelas, terutama jika memiliki aksen atau bahasa ibu yang berbeda. Diperlukan pemahaman suara yang baik agar teknologi voice dapat beroperasi dengan efektif.

6. Manajemen Perangkat

Perangkat suara dan hardware lainnya yang terlibat dalam sistem ini membutuhkan pemeliharaan dan pengelolaan yang efisien. Hal ini meliputi penggantian baterai, perawatan perangkat, dan manajemen software terkait.

7. Perubahan dalam Proses Operasional

Pengenalan teknologi voice sering mengakibatkan perubahan pada proses operasional gudang yang sudah ada. Pekerja gudang perlu menyesuaikan diri dengan cara baru melakukan tugas mereka, yang mungkin menantang terutama jika ada resistensi terhadap perubahan.

8. Masalah Teknis

Sebagaimana halnya dengan teknologi lainnya, sistem suara ini rentan terhadap masalah teknis seperti kerusakan perangkat keras atau gangguan koneksi. Oleh karena itu, keandalan teknologi ini sangat penting untuk menjaga kelancaran operasi gudang dan fulfillment center.

Teknologi voice menjadi solusi inovatif dalam meningkatkan efisiensi operasional gudang dengan memberikan perintah dan penerimaan informasi melalui suara. Manfaatnya termasuk peningkatan produktivitas, pengurangan kesalahan, dan penyesuaian yang lebih cepat terhadap tuntutan pasar.

Untuk memanfaatkan teknologi ini, kunjugi shipper.id sebagai penyedia solusi logistik digital yang menawarkan layanan WMS dengan sistem smart warehouse dan teknologi voice yang dapat mendukung pertumbuhan bisnis Anda.

Blog banner warehouse

Shipper Indonesia

Shipper is Indonesia's leading digital logistics company. Specializing in end-to-end supply chain solutions for e-commerce businesses and enterprises, established in 2017, with the mission to democratize top-tier logistics across Indonesia. Shipper has rapidly become one of the nation's fastest-growing tech companies.

Our comprehensive services support thousands of customers in over 30 cities nationwide, with a robust infrastructure that includes the management of more than 200 warehouse spaces. Shipper is supported by a dedicated team of more than 1,000 workers and collaboratively aggregates with over 40 esteemed logistics partners.

As an industry expert in digital logistics, Shipper is committed to being a reliable partner in supply chain management, ensuring efficient, scalable, and innovative logistics solutions tailored to the needs of our diverse clientele.

Discover more from Shipper

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading

Kontak Sales