Seiring berjalannya waktu, semakin banyak startup bermunculan di Indonesia. Produk dan jasa yang ditawarkan pun kian beragam. Mulai dari jasa transportasi hingga jasa sewa gudang, seperti yang ditawarkan oleh Shipper lewat situsnya www.shipper.id.
Sebelum membahas lebih jauh tentang layanan sewa gudang yang ditawarkan oleh salah satu startup anak bangsa ini, kamu perlu tahu apa yang dimaksud dengan startup terlebih dahulu. Pada awalnya, yang dimaksud dengan startup adalah perusahaan rintisan yang berjalan kurang dari 5 tahun. Namun, definisi startup mengalami perubahan seiring berjalannya waktu.
Saat ini, perusahaan startup adalah usaha rintisan yang menerapkan teknologi untuk menjalankan bisnisnya dan berperan dalam memecahkan masalah di masyarakat. Jika dilihat dari definisinya, Gudang Shipper merupakan salah satu solusi untuk memecahkan masalah bagi kamu yang berkecimpung dalam bisnis online tapi belum punya gudang sendiri.
Baca juga: 5 Jenis Gudang Penyimpanan Serta Kegunaannya untuk Bisnis Kamu
Manfaat Menggunakan Gudang Online Shipper
Sesuai dengan definisinya, bahwa produk startup adalah memecahkan masalah di masyarakat, maka Shipper menawarkan sewa gudang dengan fasilitas lengkap. Fasilitas yang ditawarkan meliputi penyimpanan, packing, dan pengiriman yang juga dikenal dengan istilah fulfillment. Sebenarnya, layanan sewa gudang online semacam ini mudah ditemui di Indonesia. Karena beberapa jasa pengiriman pun menyediakan layanan tersebut. Lantas, apa saja manfaat gudang online bagi pelaku bisnis?
1. Barang lebih aman
Salah satu manfaat menggunakan gudang online adalah barang tersimpan dengan aman. Sobat Shipper nggak perlu khawatir barang akan kebanjiran atau rusak selama berada di gudang penyimpanan. Sebab, staff gudang akan melakukan pengecekan kondisi secara rutin. Begitu pun dengan layanan Gudang Shipper.
2. Lebih hemat biaya
Di awal sudah disinggung bahwa produk startup adalah memecahkan masalah, salah satunya adalah masalah anggaran. Dengan menyewa gudang online, kamu tak perlu mengeluarkan biaya lebih untuk membayar karyawan yang bertugas di gudang. Sebab karyawan di perusahaan tersebut akan mengelola stok barangmu secara berkala dan merapikan gudang tersebut.
Seperti halnya Shipper yang memiliki platform reporting canggih untuk menghitung stock. Dengan kata lain, kamu bisa memantau stok barang secara online kapanpun dan dimanapun. Berkat kemudahan yang ditawarkan, kamu nggak perlu takut akan kehabisan stok barang.
3. Asuransi untuk stok barang
Manfaat lain dari sewa gudang online adalah mendapatkan asuransi untuk stok barang. Artinya, jika produk kamu rusak karena gempa atau bencana alam, Sobat Shipper akan mendapatkan perlindungan, sehingga terhindar dari kerugian. Layanan semacam ini tidak akan kamu dapatkan jika kamu sewa gudang sendiri.
4. Proses pengiriman lebih cepat
Proses pengiriman lebih cepat bila kamu menyewa gudang online Shipper. Sebab penyimpanan, packing, dan pengiriman akan langsung dikerjakan oleh staff gudang. Menariknya lagi, kamu nggak perlu menambah biaya sewa untuk semua fasilitas yang diberikan. Jadi, keamanan barangmu pun akan lebih terjamin.
5. Lokasi strategis
Bukan hal mudah buat kamu mencari gudang dengan lokasi strategis. Kalaupun ada, harga sewanya pun relatif mahal. Belum lagi, biaya yang harus kamu keluarkan untuk perawatan dan gaji karyawan. Namun, dengan menggunakan layanan sewa gudang, kamu bisa mendapatkan gudang strategis dengan tarif sewa yang lebih terjangkau.
Sobat Shipper bisa melihat bahwa produk startup adalah yang memberikan manfaat bagi masyarakat. Itu pula yang ditawarkan oleh Shipper. Dengan layanan sewa gudang, Shipper memberikan kemudahan bagi pelaku bisnis online dalam penyimpanan, packing, sekaligus pengiriman. Jadi, kalau kamu mau menghemat biaya, nggak ada salahnya menggunakan jasa Shipper sekarang juga.
Baca juga: 5 Jenis Sistem Penyimpanan untuk Gudang agar Stokmu Aman
Ingin konsultasi lebih lanjut? Isi data Anda di sini:
Latest Article
Cek Ongkos Kirim Semua Ekspedisi dalam Satu Platform, Hanya 1 Menit!
Strategi Menggunakan Collaborative Warehouse Untuk Mengefektifkan Budget Operasional Anda
4 Hal yang Perlu diingat agar Warehouse Anda Memenuhi Standarisasi HME
Bagaimana Cara Menjaga Kualitas Produk dengan Menggunakan WH Management System?
Perbedaan WMS dan SCM (Supply Chain Management)