Sebelum Hitung Ongkir, Kenali Dulu, Yuk, 6 Jasa Kirim dari Layanan Ekspedisi Ini!
Melayani sejak 1998, Wahana Prestasi Logistik atau Wahana hadir sebagai perusahaan pengiriman barang yang cukup populer di Indonesia. Lokasinya yang tersebar di beberapa wilayah Tanah Air dengan ongkir Wahana yang bersahabat membuat keberadaannya bertahan sampai sekarang.
Kamu yang sedang mencari penyedia layanan shipping dapat mempertimbangkan Wahana buat mengantarkan barang. Sebelum mengecek biaya ongkir Wahana, mari kenali dulu jenis pengiriman yang disediakan.
Jenis pengiriman Wahana
Jenis pengiriman yang kamu pilih bakal menentukan jumlah ongkos kirim yang dikenakan. Sejauh ini, Wahana menawarkan enam layanan yang bisa kamu pilih, antara lain:
1. Wahana Express
Ongkir Wahana yang diberikan layanan pengiriman terbilang terjangkau dibandingkan yang lain. Waktu yang diperlukan Wahana Express buat mengantarkan barang ke alamat tujuan adalah 1-3 hari, sehingga sering dipakai untuk marketplace.
2. Wahana NextDay
Butuh one day delivery dengan biaya kirim murah? Wahana NextDay bisa jadi layanan yang kamu cari. Dengan layanan pengiriman ini, barang yang dikirim mempunyai estimasi sampai satu hari. Hal ini pula yang membuatnya mampu bersaing dengan perusahaan lain.
3. Wahana Ekonomis
Seperti Wahana Express, Wahana Ekonomis memiliki keunggulan ongkir yang bersahabat. Bahkan pengiriman barangnya tak dikenakan minimal berat, hanya saja estimasi waktunya agak lama. Medan, Pekanbaru, Palembang, Jambi, Padang, dan Bandar Lampung adalah beberapa tujuan yang dicapai.
Baca juga: Cara Mudah Cek Ongkir Semua Ekspedisi yang Bisa Kamu Intip
4. Wahana Kargo
Jenis pengiriman ini memasang ongkir Wahana berdasarkan bobot. Wahana Kargo menetapkan berat maksimal 10 kilogram dengan tujuan Jawa, Sumatra, dan Bali. Kamu bisa memilih Wahana Cargo buat kirim barang berkuantitas besar dengan ongkir hemat.
5. Wahana Gedung dan Apartemen
Kamu yang tinggal di Jakarta bisa mengandalkan Wahana Gedung dan Apartemen untuk layanan pengiriman barang ke gedung perkantoran atau apartemen. Ongkos kirim barang Wahana yang kamu bayar juga murah, kok.
6. Singapura
Berencana kirim barang ke Singapura? Wahana menyediakan tujuan pengiriman ke negara tersebut. Estimasi waktu barang yang mereka janjikan adalah maksimal tujuh hari dengan ongkir Wahana yang masih bersahabat dengan anggaranmu.
Cara menghitung ongkir Wahana
Dari layanan-layanan di atas, kamu bisa menilai bahwa Wahana, dengan ongkos kirim terjangkau, mampu menyediakan pengiriman domestik dan mancangera. Menghitung biaya yang harus dibayar juga sudah dilakukan secara online melalui website resmi Wahana.
Setelah laman situs termuat, kamu bisa klik menu Rate dan tunggu sampai laman ongkos murah Wahana terbuka. Untuk pengiriman barang dalam negeri, kamu bisa pilih menu Domestic, lalu pilih kota asal (pengirim) dan kota tujuan (penerima) beserta berat paket dalam satuan kilogram. Kemudian, klik Calculate untuk mengetahui jumlah biaya pengiriman yang harus dibayar.
Sementara untuk ongkir Wahana pengiriman mancanegara, pilih menu International untuk mengecek biaya yang dikenakan. Kamu bisa unduh dua dokumen berekstensi PDF yang memuat data International Rates dan Country Zone.
Lantas, adakah perusahaan pengiriman barang yang menyediakan jasa serupa Wahana? Dari segi layanan dan ongkos kirim, Shipper layak kamu jadikan pertimbangkan. Pasalnya, selain menyediakan pengiriman ke seluruh Indonesia dan berbagai negara, perusahaan ini pun menawarkan tarif yang terjangkau hingga penawaran menarik seperti ongkir gratis.
Lebih dari itu, Shipper menghadirkan gudang atau warehouse untuk stok barang. Makanya Shipper diandalkan pelaku usaha untuk dua layanan tersebut. Kamu bisa cek langsung di Shipper, untuk mengecek layanan pengiriman dan https://shipper.id/warehouse untuk gudang.
Baca juga: Tips Menjalani Bisnis Online & Melakukan Cek Ongkir yang Tepat
Ingin konsultasi lebih lanjut? Isi data Anda di sini:
Latest Article
Cek Ongkos Kirim Semua Ekspedisi dalam Satu Platform, Hanya 1 Menit!
Strategi Menggunakan Collaborative Warehouse Untuk Mengefektifkan Budget Operasional Anda
4 Hal yang Perlu diingat agar Warehouse Anda Memenuhi Standarisasi HME
Bagaimana Cara Menjaga Kualitas Produk dengan Menggunakan WH Management System?
Perbedaan WMS dan SCM (Supply Chain Management)