Online Seller, Gunakan Asuransi Pengiriman Barang Agar Aman

Terlepas dari kenyataan bahwa jasa ekspedisi pengiriman umumnya bisa dipercaya, barang yang dikirim bisa hilang atau rusak, dan Sobat Shipper harus siap ketika ini terjadi. Ketika barang rusak atau pengiriman tertunda, sebagian besar pelanggan menginginkan produk pengganti atau refund. 

Ini berarti Sobat Shipper akan bertanggung jawab atas seluruh biaya produk yang rusak atau tidak terkirim. Sobat Shipper bisa membayar asuransi pengiriman barang daripada membayar kerugian dari saku sendiri. Kalau khawatir pengiriman paket rusak, hilang, atau dicuri di tangan kurir, Sobat Shipper sebaiknya mempertimbangkan asuransi pengiriman barang.

Yuk, baca artikel ini untuk mempelajari lebih lanjut tentang biaya dan manfaat asuransi pengiriman barang. 

1. Definisi Asuransi Pengiriman Barang 

Layanan yang melindungi Sobat Shipper dari barang yang hilang, dicuri, atau rusak adalah asuransi pengiriman barang. Kalau barang yang diasuransikan tidak sampai ke tujuan yang dimaksudkan atau tiba dalam keadaan rusak, Sobat Shipper mendapat penggantian sebesar nilai isi yang dinyatakan. 

Jasa pengiriman telah meningkat secara drastis dalam hal kecepatan dan keandalan. Meskipun begitu, memasukkan sesuatu yang penting ke dalam sebuah kotak dan mengirimkannya adalah sebuah ujian kepercayaan. Paket terkadang hilang dalam pengiriman atau dicuri dari depan pintu. Pelanggan memiliki ekspektasi yang tinggi, dan biaya untuk mengganti setiap pengiriman yang hilang atau dicuri bisa merugikan Sobat Shipper. 

Di sinilah pentingnya asuransi pengiriman barang. Sederhananya, kalau sebuah paket diasuransikan dan kemudian hilang, dicuri, atau musnah, Sobat Shipper akan diberi ganti rugi sebesar nilai isi yang dilaporkan. Sobat Shipper bisa mengasuransikan barang saat membayar ongkos kirim dari jasa ekspedisi. Namun, kalau perlu perlindungan lebih, Sobat Shipper bisa menggunakan jasa perusahaan asuransi pihak ketiga. 

Tentu saja, uang tidak akan langsung muncul di rekening bank Sobat Shipper setiap kali paket hilang, rusak, atau musnah. Sobat Shipper harus mendaftarkan klaim, yang bisa dilakukan melalui perusahaan pengiriman tersebut. 

2. Batas Pertanggungjawaban Perusahaan Ekspedisi 

Secara umum, sebagian besar jasa ekspedisi mengasuransikan pengiriman senilai hingga Rp20.000.000 terhadap kerusakan atau kehilangan. Penting untuk dicatat bahwa ini adalah nilai pertanggungan yang dinyatakan untuk polis asuransi. Nilai paket yang dinyatakan adalah kewajiban maksimum ekspedisi kalau terjadi kerusakan atau kehilangan. 

Kalau Sobat Shipper ingin mengamankan kiriman dengan ekspedisi pengiriman yang berbeda di atas nilai yang ditentukan, Sobat Shipper harus membeli perlindungan asuransi pengiriman tambahan. Kalau nilai paket melebihi Rp1.000.000, Sobat Shipper harus menggunakan asuransi. 

Kalau Sobat Shipper memutuskan untuk menggunakan asuransi pengiriman barang, ada baiknya untuk membaca secara detail sebelumnya. Klaim Sobat Shipper juga mungkin ditolak karena jasa ekspedisi tidak menanggung insiden tertentu. Beberapa polis asuransi, misalnya, mengecualikan pertanggungan untuk batu berharga, uang tunai, dan koin. Cakupan asuransi dapat dibatasi, bahkan untuk barang-barang bernilai tinggi. 

Pertimbangan lain untuk Sobat Shipper adalah cara packing yang benar dan aman. Kalau jasa ekspedisi menganggap bahwa kiriman tidak dikemas dengan benar, mereka bisa menolak klaim Sobat Shipper. Misalnya, kalau mengirimkan produk fragile artinya Sobat Shipper harus menempelkan label yang sesuai pada paket. 

3. Jenis Barang Yang Dapat Diajukan Asuransi Pengiriman Barang 

Setiap jasa ekspedisi memiliki kriteria berbeda-beda untuk jenis barang yang bisa diasuransikan, terutama barang yang wajib untuk dilindungi. Tetapi pada umumnya, mereka menggunakan kriteria sebagai berikut; 

• Barang dengan lebih dari Rp1.000.000
• Barang atau dokumen berharga dengan nilai 10x lipat dari biaya pengiriman 
• Dokumen resmi dan berharga, seperti KTP, SIM, paspor, dan sertifikat lainnya 
• Barang elektronik 
• Barang pecah belah dan mudah rusak 

4. Cara Mengajukan Asuransi 

Sobat Shipper memiliki dua opsi untuk asuransi pengiriman, yaitu secara langsung dengan jasa ekspedisi atau menggunakan perusahaan asuransi tersendiri. Berikut adalah penjelasannya; 

1. Melalui Perusahaan Asuransi Tersendiri 

Mungkin Sobat Shipper memerlukan persyaratan pengiriman khusus yang mungkin lebih baik dipenuhi oleh perusahaan asuransi tersendiri. Ada banyak manfaat menggunakan asuransi pengiriman pihak ketiga, termasuk opsi untuk mengasuransikan bukan hanya jenis barang yang diterima oleh semua jasa ekspedisi, tetapi juga jenis barang yang tidak bisa mereka asuransikan. 

• Beberapa jasa ekspedisi mengasuransikan pengiriman secara otomatis. Untuk pengiriman bernilai rendah, ini seringkali cukup. 
• Namun, kalau nilai tersebut tidak mencukupi atau tidak ada asuransi otomatis, Sobat Shipper bisa membeli asuransi tambahan dari perusahaan asuransi tersendiri. 
• Sobat Shipper perlu mengingat bahwa ketentuan asuransi pengiriman berbeda-beda menurut setiap perusahaan asuransi. 
• Pastikan untuk membaca ketentuan masing-masing perusahaan secara menyeluruh untuk memahami syarat yang harus dipenuhi oleh paket, serta apa yang dikecualikan dan cara mengajukan klaim. 

2. Melalui Ekspedisi 

Tergantung pada polis asuransi pengiriman yang dipilih dan perusahaan pengiriman yang menyediakan layanan, kondisi yang ditanggung oleh asuransi pengiriman akan sangat bervariasi. 

• Asuransi pengiriman biasanya mencakup kejadian di mana penjual tidak memiliki kendali, seperti keterlambatan pengiriman, kerusakan produk, atau kejadian tak terduga lainnya sebelum pengiriman. 
• Sebelum memilih perusahaan asuransi yang diinginkan, Sobat Shipper harus menganalisis kebutuhan, batasan, dan rincian pertanggungan yang disediakan oleh jasa ekspedisi. 
• Sobat Shipper juga perlu menggunakan pengemasan dan pelabelan yang sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 
• Dan, jangan lupa untuk menyimpan semua bukti transaksi pengiriman mulai dari invoice pembelian hingga struk pengiriman untuk urusan klaim. 

5. Manfaat Menggunakan Asuransi Pengiriman Barang 

Apakah asuransi pengiriman barang sepadan dengan biayanya tergantung pada volume pengiriman dan nilai barang Sobat Shipper. Peluang paket hilang atau rusak relatif kecil. Tetapi kalau Sobat Shipper mengirimkan produk dalam jumlah besar, asuransi pengiriman barang akan membantu. 

1. Ketenangan Pikiran 

Aktivitas bisnis sehari-hari membuat Sobat Shipper cukup sibuk. Mengetahui bahwa pengiriman Sobat Shipper dilindungi oleh asuransi pengiriman barang bisa membantu Sobat Shipper mengurangi kekhawatiran tentang pengiriman karena memastikan keamanan setiap paket yang dikirim selain menggunakan packing aman. 

2. Menghindari Beban Biaya Penggantian 

Kalau ada yang tidak beres dengan paket saat tidak diasuransikan, Sobat Shipper akan bertanggung jawab atas semua biaya saat hilang, rusak, atau dicuri. Sedangkan kalau mendapatkan asuransi paket, Sobat Shipper bisa meringankan beban dengan mempercayakan perlindungan pengiriman kepada perusahaan asuransi. 

3. Sangat mudah untuk mendapatkan asuransi 

Sangat mudah untuk menambahkan asuransi pengiriman untuk paket karena Sobat Shipper bisa melakukannya dengan benar ketika Sobat Shipper membayar pengiriman, dan biaya kecil (sekitar 0.2-3% dari nilai yang dilaporkan) secara otomatis ditambahkan ke total biaya pengiriman. 

 Setelah pengalaman pengiriman yang buruk, pembeli cenderung tidak berbelanja dari online shop tersebut. Bahkan kalau tidak bisa menghindari pengiriman yang hilang atau rusak, Sobat Shipper masih bisa mendapatkan kembali kepercayaan pelanggan dengan segera mengembalikan uang atau mengganti barang. Sobat Shipper bisa melakukannya tanpa risiko kerugian kalau memiliki asuransi pengiriman barang. 

Shipper membantu bisnis online di seluruh Indonesia untuk melakukan pengiriman paket dengan aman. Tapi Shipper lebih dari sekedar layanan pengiriman. Shipper juga memberikan dukungan dan saran kepada Sobat Shipper untuk menghemat uang, mempercepat pengiriman, dan menghindari kerusakan barang. Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi https://shipper.id!

Baca Juga : Simak! Ini Dia Beberapa Metode Dalam Pengiriman Barang