6 Cara Memilih Partner Bisnis yang Baik
Kemitraan adalah pengaturan di mana para pihak, yang dikenal sebagai mitra/partner bisnis, setuju untuk bekerja sama dalam memajukan kepentingan bersama mereka. Mitra dalam kemitraan dapat berupa individu, bisnis, organisasi berbasis minat, sekolah, pemerintah, atau kombinasi di antara semua itu. Partner bisnis yang tepat tentu akan membawa usaha Sobat Shipper ke arah yang lebih baik, namun bila tidak bisa-bisa malah akan membawa kehancuran. Oleh karena itu, hari ini Shipper akan memberikan tips memilih partner bisnis yang baik.
1. Memiliki Visi dan Misi yang Sama
Yang paling pertama dan paling penting adalah kamu dan partner bisnismu memiliki visi dan misi yang sama. Hal ini akan membantu kalian mengarahkan perkembangan bisnis dan menghindari konflik. Bicarakan secara mendalam pandangan bisnis masing-masing agar dapat memahami visi dan misi yang ingin diemban. Sebisa mungkin carilah orang yang menjunjung nilai-nilai yang sama denganmu.
2. Pilih Orang yang Kompeten
Cari orang yang penuh ide, tanggap dalam menghadapi sesuatu dan punya inisiatif tinggi. Jangan sampai kamu memilih orang yang terlalu santai, suka membuang waktu, dan bersikap sembrono. Ingat, berbisnis dengan partner bagaikan menggenjot satu sepeda bersama. Tujuannya agar bisa menggenjot dengan lebih ringan dan cepat, bukannya menambah beban bawaan!
3. Cari Orang yang Bisa Saling Melengkapi
Berhubungan bisnis bagaikan berumah tangga. Kamu tentu tidak ingin hubungan kemitraanmu hanya berjalan satu arah dan hanya berlangsung seumur jagung. Cari partner bisnis yang memiliki keahlian di bidang yang tidak kamu kuasai, bisa memotivasi, dan mendukung kamu untuk terus berkembang. Kamu juga harus terbuka akan kritik dan saran, serta menjadi orang yang menyenangkan untuk diajak diskusi.
4. Berstandar Moral Tinggi
Moral merupakan standar perilaku baik dan buruk yang memungkinkan setiap orang untuk dapat hidup secara kooperatif dalam suatu kelompok. Saat seseorang memiliki standar moral yang tinggi, ia akan enggan melakukan sesuatu yang tidak benar seperti berbuat kecurangan atau menipu. Partner bisnismu juga otomatis akan menjadi orang yang jujur dan bertanggung jawab. Dengan memilih orang seperti ini, kamu tidak akan dihantui rasa curiga bahwa suatu hari partner bisnismu akan membuatmu rugi.
5. Berkomitmen
Merintis bisnis bukan hal yang mudah apalagi dapat memberikan hasil yang besar dalam waktu instan. Dibutuhkan komitmen yang tinggi untuk memupuk bisnis agar terus berkembang, ibarat tanaman yang tadinya hanya biji menjadi pohon yang akarnya menancap kuat di dalam tanah dengan batang yang tinggi, dahan yang besar dan daun yang lebar-lebar. Jika kamu sampai memilih orang yang ‘anget-anget tai ayam’, bisa-bisa bisnismu berhenti di tengah jalan saat menghadapi tantangan atau masalah.
6. Punya Relasi yang Luas
Partner bisnis yang punya relasi luas akan menguntungkan bisnis kamu ke depannya. Orang yang ingin kamu ajak berinvestasi atau bekerja sama akan lebih mudah percaya pada bisnis kalian sehingga akan membantu bisnis berkembang lebih cepat. Selain itu, jaringan yang luas akan membantu menciptakan pasar untuk produk-produkmu.
Nah, bila kamu ingin membuka bisnis logistik sendiri, daftarlah jadi partner bisnis Shipper melalui shipper.id/mitra. Selain gratis, kamu akan mendapatkan pelatihan dari tim kami! Shipper bekerja dengan sistem bagi hasil sehingga kamu bisa memperoleh pendapatan tambahan hingga jutaan rupiah setiap bulannya. Untuk info lebih lanjut, yuk kunjungi websitenya di shipper.id
Baca Juga : 3 Jenis Relasi Bisnis Penting dan Cara Membangunnya
Ingin konsultasi lebih lanjut? Isi data Anda di sini:
Latest Article
Stop Lakukan Kesalahan Ini Dalam Produksi Konten!
10 Tips Edit Video Agar Konten Kamu Dilirik Banyak Orang
Edit Video TikTok dengan Mudah Lewat 5 Aplikasi Ini
Belajar Tambah Penjualan TikTok Shop Kamu Lewat Penggunaan Lagu Viral Ini
Cara Meningkatkan Viewers Konten Jualan Kamu di TikTok Shop Sudah Tepat Belum?