Skip to content

Penggunaan Google Keyword Planner

Sobat Shipper, apakah saat ini kamu tengah mencari tool riset keyword yang andal dan terpercaya? Nah, salah satu tool riset yang layak kamu coba adalah Google Keyword Planner, dimana Google Keyword Planner ini menjadi salah satu tool riset keyword yang paling populer di dunia.

Apa kegunaan dari Google Keyword Planner? Dengan hadirnya Google Keyword Planner ini, kamu dapat melakukan berbagai tindak riset kata kunci baik untuk keperluan SEO maupun Google Ads. Dan berbagai manfaat yang akan Sobat Shipper dapatkan, bisa diperoleh secara gratis. Wah, keren sekali bukan? Kira-kira bagaimana caranya? Yuk, temukan jawaban selengkapnya pada artikel berikut.

1. Apa yang Dimaksud dengan Google Keyword Planner

Apa sih Google Keyword Planner? Nah, Google Keyword Planner atau yang bisa diartikan sebagai perencanaan kata kunci Google, merupakan salah satu layanan yang disediakan di Google Ads. Apa itu Google Ads? Google Ads adalah bentuk layanan periklanan yang memiliki nama lain Google AdWords, dimana sampai saat ini Google Ads menjadi layanan periklanan yang paling populer.

Karena merupakan bagian dari Google Ads, Google Keyword Planner ini seringkali ditemui dengan istilah keyword planner google ads, atau keyword planner adwords. Maka dari itu, mungkin istilah Google Keyword Planner ini menjadi lumrah untuk dijumpai, meskipun dalam istilah yang berbeda.

2. Cara Daftar Google Ads

Nah, sebenarnya Google Keyword Planner ini dapat digunakan dengan dua cara, cara pertama adalah digunakan sekaligus tergabung dalam Google Ads, dan tanpa tergabung dengan Google Ads.

Saat ini kita akan membahas terlebih dahulu panduan mendaftar Google Ads. Seperti apa saja panduan pendaftarannya? Yuk, simak panduan berikut ini.

a) Buat Akun

Untuk kamu yang baru membuat akun Google Ads, langkah pertama yang dapat kamu lakukan adalah mengklik New Google Ads Account.

b) Pilih Tujuan Google Ads

Di bagian ini terdiri tiga opsi tujuan Google Ads yang dapat kamu pilih. Diantaranya adalah sebagai berikut. Pertama, melakukan pengarahan kepada pencari untuk memanggil bisnis Sobat Shipper. Kedua, melakukan pengarahan kepada audience untuk beralih ke website bisnis kamu. Dan yang ketiga, adalah memberikan arahan kepada audience untuk mendatangi lokasi bisnis Anda.

Jangan lupa, untuk memastikan kamu memilih tujuan yang paling relevan ya.

c) Masukkan Informasi Bisnis

Tuliskan informasi mengenai bisnis secara tepat dan benar. Dimana kamu dapat menyertakan website bisnis yang saat ini tengah kamu jalankan. Pastikan tidak ada kesalahan terhadap penulisan, seperti halnya typo.

d) Memilih Jangkauan Konsumen

Usai memasukkan informasi bisnis, langkah yang perlu kamu terapkan berikutnya adalah milih jangkauan konsumen.

e) Tentukan Target Pencarian

Menentukan target pencarian menjadi langkah selanjutnya yang perlu kamu lakukan. Pastikan kamu menentukan target yang relevan ya.

f) Buat Headline, Deskripsi, dan Tentukan Budget

Eits, tidak boleh terlewat. Pastikan kamu juga menyisipkan headline, deskripsi, dan pastinya menentukan anggaran alias budget.

g) Tinjau Kembali Baru Pilih Metode Pembayaran

Pastikan kamu meninjau kembali informasi yang telah kamu sertakan, dari awal sampai akhir. Jangan sampai ada kekeliruan ya, Sob. Selanjutnya kamu bisa pilih metode pembayaran deh.

2. Cara Menggunakan Google Keyword Planner

Sebelum menggunakan Google Keyword Planner, kita harus tahu terlebih dahulu, nih. Mengenai kiat-kiat penggunaannya. Setelah sebelumnya kita mengulik kiat pendaftaran Google Ads, kali ini kita akan simak runtutan langkah yang bisa kita terapkan untuk menggunakan Google Keyword Planner.

a) Buka Google Ads

Pertama-tama kamu dapat membukan Google Ads terlebih dahulu. Pilihlah menu Tools, kemudian pilih Keyword Planner.

b) Discover New Keywords

Jika kamu ingin menemukan saran kata kunci di Google Keyword Planner, ada dua cara yang bisa diterapkan. Dimana cara pertama adalah dengan menyisipkan kata kunci atau keyword seperti apa yang ingin kamu riset. Yang mana, kata kunci tersebut harus benar-benar relevan dengan produk yang kamu iklankan.

Misalnya saja, kamu memasukkan 5 – 10 kata kunci yang relevan dengan produk kecantikan. Setelah semua keyword telah dimasukkan, klik Get Result. Setelahnya Google akan menyediakan hasil risetnya, dimana informasi yang diberikan adalah mengenai average monthly, top of page bid, competition, serta saran kata kunci.

c) Get Search Volume and Forecast

Dapatkan volume pencarian dan perkiraan. Fitur Google Keyword Planner yang dapat kamu gunakan berikutnya adalah Get Search Volume and Forecast. Dengan hadirnya fitur ini kamu mendapatkan kedua informasi, yaitu forecast dan historical metrics.

Cukup sisipkan keyword yang ingin kamu riset. Setelahnya kamu akan mendapatkan informasi mengenai perkiraan jumlah klik, perkiraan jumlah Impression, biaya periklanan yang dibutuhkan, perkiraan biaya per klik, dan perkiraan penempatan iklan Google Ads di hasil pencarian.

3. Cara Efektif Menggunakan Google Keyword Planner

Oke, Sob… Bila sebelumnya kita sudah membahas cara umum menggunakan Google Keyword Planner. Kali ini kita akan membahas mengenai cara efektif menggunakan Google Keyword Planner. Dimana cara ini dapat kamu terapkan agar Google Keyword Planner mu dapat digunakan lebih optimal.

a) Menggunakan Fitur Filter Keyword

Cara yang satu ini dapat kamu terapkan lho, Sob. Dimana kamu dapat memanfaatkan fitur filter kata kunci untuk menemukan ide kata kunci yang lebih variatif dan beragam.

b) Melakukan Riset Kata Kunci Milik Kompetitor

Hadirnya Google Keyword Planner ini memunculkan peluang besar untuk kamu mengetahui berbagai ide kata kunci milik kompetitor. Dimana pada fitur Discover New Keywords, kamu dapat menyisipkan URL website agat riset terhadap keyword dapat dilakukan. Nah, hal ini juga berlaku untuk website milik kompetitor Sobat Shipper. Dimana kamu dapat memasukkan URL website milik kompetitor.

c) Melakukan Penyetingan Terhadap Lokasi Pencarian

Perlu kamu ketahui, bahwa Google Keyword Planner melakukan riset keyword planner, berdasarkan pada negara yang kamu daftarkan untuk pertama kali. Namun, jangkauan riset kata kunci juga dapat dIpersempit lho, Sob… Bahkan hingga tingkat kota sekalipun. Hal ini pastinya membuat periklanan yang kamu buat jauh lebih optimal dan efisien bukan?

d) Cari Tahu Perangkat Seperti Apa yang Digunakan dan Lokasi yang Populer

Dengan Google Keyword Planner, kamu juga dapat melakukan tindak pencarian terhadap perangkat seperti apa, yang umumnya digunakan oleh pengguna untuk melakukan pencarian kata kunci dan lokasi populer untuk kata kunci tersebut.

Nah, Sobat Shipper itu dia serba-serbi mengenai Google Keyword Planner yang menarik untuk kamu ketahui. Bagaimana? Fitur yang satu ini sangat layak untuk dicoba bukan? Nah, ketika kamu telah menggunakan Google Keyword Planner secara optimal. Jangan lupa pula untuk mengenakan jasa otomatisasi pengelolaan inventori dan alokasi stok barang yang tepat! Dimana saat ini operasional bisnis juga penting untuk diperhatikan, lho.

Maka dari itu, agar pemesanan dan stok barang terkelola dengan baik, kamu bisa menggunakan Atoor sebagai tools untuk mengatur inventori produk secara otomatis. Harganya kompetitif, kualitasnya pun terjamin. Yuk, cek informasi menarik tentang Atoor di Shipper.id!

Shipper Indonesia

Shipper Indonesia menjemput paket Anda dan mencarikan harga pengirim terbaik dari agen pengiriman ternama. Cukup siapkan pesanan, jadwalkan waktu penjemputan, dan kami akan mengurus sisanya, pengiriman jadi mudah.

Ingin konsultasi lebih lanjut?
Isi data Anda di sini:

Kontak Sales

Student Webinar Class

Seller Webinar Class

Shipper Bootcamp Freshgraduate & Undergraduate

Seller Knowledge

×